1. Memilih lokasi sekolah yang
aman dan memberikan suasana belajar.
Akan sangat
membantu bila sekolah yang kita pilih merupakan sekolah dengan lokasi yang
tidak terlalu jauh, lingkungan asri dan dapat dijangkau dengan kendaraan jenis
apapun, aman dengan memiliki security serta membangkitkan motivasi belajar buat
si kecil.
2. Memilih Sekolah yang memiliki
visi dan misi pendidikan.
Sekolah yang
bijak akan memiliki arah yang jelas bagaimana mereka akan mendidik dan
mempersiapkan anak untuk menerima materi. Sekolah tidak bervisi / bermisi
sangat membahayakan anak kita karena anak tidak dipersiapkan untuk mempersepsi
lingkungan secara kognitif, social dan mental sehingga anak cenderung hilang
identitas dan tidak mendapat apa-apa di sekolah.
3. Memilih Sekolah yang memiliki
Guru yang berkarakter dan berempati.
Guru memegang
peranan penting sebagai penyampai informasi yang akan diterima oleh anak kita.
Guru yang bijak bukan hanya memiliki skill mengajar yang baik tetapi berimbang
dengan karakter dan sikap guru terhadap murid-muridnya serta bagaimana guru
memiliki empati kepada anak yang mungkin sulit beradaptasi dan memiliki
kesulitan belajar.
4. Memilih Sekolah dengan kemampuan
finansial dalam jangkauan Orang Tua.
Dalam
beberapa hal terkait dengan isu komersialisasi nilai pendidikan di jaman modern
sekarang, biaya sekolah secara langsung atau tidak langsung menjadi semakin
memberatkan kondisi finansial orang tua. Akan tetapi hal ini justru harus disikapi
dengan bijak bahwa nilai dari sekolah bukan tergantung dari berapa mahal dan
berapa banyak fasilitas yang dimiliki, akan tetapi mana sekolah yang cocok
sehingga anak kita dapat berkembang secara seimbang antara kognitif dan
karakter ketika dia bersekolah.
5. Memilih Sekolah dengan bobot
pendidikan berimbang.
Setiap anak
itu memiliki keunikan dalam hal intelegensia yang dapat dijabarkan dalam
beberapa type seperti logika, bahasa, music, seni dan lain sebagainya. Sekolah
yang bijak harus dapat meningkatkan sekaligus mengembangkan beberapa kelebihan
anak secara berimbang karena secara konsep sekolah merupakan tahap awal si anak
dalam hidup bermasyarakat di kemudian hari.
6. Memilih Sekolah dengan
Kurikulum & Metode Pengajaran terstruktur.
Sekolah yang
berbeda tentunya memiliki kurikulum & metode pengajaran berbeda. Ada
sekolah dengan kurikulum nasional DepDikNas (Departemen Pendidikan Nasional),
ada pula yang menggabungkannya dengan nilai keagamaan. Ada sekolah yang
siswanya duduk dalam kelas, ada pula yang memiliki kegiatan di alam bebas. Bila
visi & misi merupakan konsep, maka kurikulum & metode merupakan
penjabaran. Cari sekolah yang dapat menghubungkan kedua hal ini secara jelas
dan tentunya si anak juga harus terlibat aktif dalam kegiatan formal, informal
dan non-formal sekolah.
7. Memilih Sekolah dengan Kultur
& Ketertiban yang baik.
Sekolah yang
bijak juga akan memberikan suasana ketertiban dan disiplin yang baik buat para
murid. Bagaimana mereka mengajarkan cara menghadapi konfrontasi dan menyelesaikan
masalah tentunya akan sangat berguna buat anak kita agar mereka juga dapat
menyelesaikan masalah secara terhormat, menghargai guru dan rekan mereka
disekolah dengan tak lupa memelihara toleransi.
8. Memilih Sekolah yang
melibatkan peran serta Orang Tua.
Sekolah yang
bijak tidak lupa melibatkan peran serta Orang Tua dalam proses belajar mengajar
karena pendidikan yang awal justru berlangsung dirumah dan bukannya di sekolah.
Guru dan orang tua merupakan partner berimbang pada proses pembelajaran &
pendidikan anak maka kerja sama keduanya merupakan hal vital dalam sekolah.
Sumber : http://www.solusibijak.com